\r\nQ: Dear Dokter, saya sudah sekitar 5 hari tidak buang air besar (BAB). Setelah itu saya BAB keras dan mengeluarkan darah merah segar. Mengapa ya dokter? Mohons sarannya.\r\n\r\nA: Sangat mungkin karena setelah beberapa hari tidak dibuang, tinja menjadi keras, dan akibat kerasnya tinja membuat luka di sekitar lubang anus dan menyebabkan keluar darah sega. Saran kami, perbanyak makan sayur mayur  dan buah-buahan seperti pepaya, pisang, alpukat. Jika tidak ada perubahan, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk evaluasi dan mendapatkan tindakan penanganan yang tepat.

The post Mengapa BAB Keras dan Mengeluarkan Darah Segar Setelah 5 Hari Tidak BAB? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

The post Mengapa BAB Warnanya Gelap? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Usus buntu atau appendicitis merupakan peradangan, ini dapat menimbulkan rasa sakit di bagian perut kanan bawah. Apabila Anda merasakan sakit perut di kanan bawah, segera periksakan ke dokter Anda.

The post Apa gejala sakit usus buntu? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Kalau batu empedu cukup besar dan banyak, apalagi sudah sangat mengganggu seperti nyeri, kembung, sendawa, mungkin perlu tindakan operatif. Sebaiknya diskusikan dengan dokter internist-gastroenterolog untuk menemukan solusi yang baik. Makanan yang perlu dihindari tentu yang mengandung banyak lemak, serta usahakan banyak minum jus apel karena berdasarkan hasil riset, jus apel dapat membantu pencairan batu empedu. 

The post Bagaimana cara menyembuhkan batu empedu dan apa yang perlu dipantang? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Cara memelihara liver / hati yaitu dengan:

\r\n\r\n

\r\n
1. Praktekkan pola hidup sehat yaitu makan makanan bergizi seimbang dan cukup, istirahat cukup dan olahraga teratur

\r\n

2. tidak sembarangan konsumsi obat dan minuman keras

\r\n

3. imunisasi hepatitis untuk mencegah infeksi virus. 

\r\n

The post Bagaimana cara memelihara fungsi organ hati? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Penyebab diare bervariasi sehingga perlu dicari dahulu penyebabnya. Jika diare, beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti:\r\n

\r\n\r\n

\r\n
1. perlu membatasi makanan berminyak atau santan 

\r\n

2. atur makanan yang sederhana seperti bubur.

\r\n

\r\n

Ada obat khusus dan antibiotik, namun harus menggunakan resep dokter, seperti imodium. Namun perlu diketahui, imodium tidak menghilangkan penyebabnya. Jika diare tidak berhenti, segera konsultasikan dengan dokter. 

The post Apakah penyebab diare dan apa pengobatannya? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Penyebab muntaber bervariasi, biasanya akibat salah makan atau keracunan makanan. Sebaiknya konsultasi dengan dokter dahulu dan jaga agar jangan sampai dehidrasi. 

The post Apakah yang menyebabkan muntaber? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Cegukan terjadi karena kontraksi otot penyekat dada / perut. Penyebab/pemicunya antara lain makan/minum terburu-buru, sensitif terhadap makanan, kembung berlebih akibat gangguan pencernaan, uremia akibat gagal ginjal dan lain-lain. Kalau sering kambuh sebaiknya konsultasi dengan dokter. 

The post Apakah berbahaya jika sering cegukan? Apa penyebab dan cara mengatasi cegukan? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Secara teori, 90-95% penderita Hepatitis B akan sembuh dengan kekebalan tubuh.  Karena itu jagalah stamina, dan jangan terlalu kelelahan. Sebaiknya pantau HBsAg setiap bulannya dan konsultasikan dengan dokter. Jikalau sudah kronis harus dengan obat. Untuk obat herbal belum dianjurkan, namun boleh coba temulawak untuk menaikkan kesehatan liver. Sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan obat yang sesuai dan ikuti anjuran dokter tersebut. 

The post Bagaimana mengobati penyakit hepatitis B? appeared first on Dokita - Dokter Kita.

\r\n

A: Apakah nyeri lambungnya akibat sakit maag? Jika ya, sementara coba minum obat antisida, misalnya: promag. Boleh ditambah Ranitidin 2 x 1 dan perbaiki juga pola makan dengan makan secara teratur. Penting juga untuk disiplin dalam memilih makanan, baik jenis makanan yang dimakan, jumlah makanan dan juga waktu makannya. Hindari makanan yang mengandung cuka (asam) dan kopi, serta jangan terlalu capai. Jika sakit tidak kunjung sembuh, sebaiknya konsultasi dengan dokter. 

The post Bagaimana cara mengatasi nyeri lambung? appeared first on Dokita - Dokter Kita.