\r\n
Apakah Penyakit Kawasaki?
\r\nPenyakit Kawasaki adalah penyakit langka langka pada masa kanak-kanak yang dapat merusak pembuluh darah, khususnya arteri koronaria yaitu pembuluh darah yang membawa darah ke otot jantung. Penyakit Kawasaki ini tidak menular.\r\n\r\nPenyakit Kawasaki ini paling sering terjadi pada anak-anak usia 1 sampai 2 tahun dan jarang pada anak-anak yang berusia lebih tua dari 8 tahun. Perjalanan penyakit dapat menjadi parah sehingga merisaukan orang tua. Kebanyakan anak-anak yang dirawat dapat sembuh dari penyakit ini tanpa masalah jangka panjang. Dokter akan memantau anak Anda untuk masalah jantung selama beberapa minggu sampai beberapa bulan setelah pengobatan.\r\n
Apa Penyebab Penyakit Kawasaki?
\r\nPara ahli belum mengetahui apa yang menyebabkan penyakit kawasaki. Penyakit ini paling sering terjadi pada akhir musim dingin dan awal musim semi.\r\n
Apa Gejala-Gejala Penyakit Kawasaki?
\r\nGejala-gejala penyakit Kawasaki meliputi:\r\n
- \r\n
- Demam yang berlangsung lebih dari 5 hari.
- Mata merah.
- Ruam pada tubuh.
- Bibir dan lidah yang bengkak, merah, dan pecah-pecah.
- Kaki dan tangan bengkak dan merah.
- Pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nSegera dapatkan bantuan medis jika anak Anda memiliki gejala-gejala penyakit Kawasaki. Diagnosis dan pengobatan dini seringkali dapat mencegah masalah jantung di masa mendatang.\r\n
Bagaimana Mendiagnosis Penyakit Kawasaki?
\r\nHingga saat ini belum ada test yang dapat memastikan Penyakit Kawasaki, sehingga diagnosis Penyakit Kawasaki lebih berdasarkan pada gejala klinis, yaitu:\r\n
- \r\n
- Demam yang berlangsung lebih dari 5 hari.
- Terdapat empat dari lima gejala yang tercantum di atas.
\r\n
\r\n
\r\nAnak Anda mungkin juga melakukan tes laboratorium secara rutin, dan dokter akan melakukan echocardiogram untuk memantau masalah jantung.\r\n
Bagaimana Mengobati Penyakit Kawasaki?
\r\nPenderita harus dirawat di rumah sakit. Pengobatan yang dilakukan meliputi:\r\n
- \r\n
- Immunoglobulin. Obat ini diberikan untuk mengurangi peradangan pada pembuluh darah dan diberikan melalui pembuluh darah (intravena).
- Aspirin. Obat ini untuk mengendalikan demam, nyeri serta untuk menurunkan risiko pembekuan darah. Karena adanya efek samping, seperti risiko Sindrom Reye, maka jangan berikan aspirin pada anak Anda tanpa berkonsultasi dahulu dengan dokter Anda.
- Gunakan lotion kulit untuk membantu mengurangi kekeringan pada jari tangan dan kaki.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
Hal-Hal Yang Harus Dicermati Pada Penyakit Kawasaki?
\r\nKebanyakan penderita penyakit Kawasaki dapat kembali membaik dan tidak memiliki masalah jangka panjang, namun mungkin diperlukan waktu beberapa minggu sebelum anak Anda merasa membaik. Pengobatan dini sangat penting karena selain memperpendek masa perawatan, hal ini juga akan menurunkan kemungkinan terkena masalah jantung. Pemantauan lanjut dapat membantu meyakinkan Anda dan dokter Anda bahwa penyakit ini tidak menyebabkan masalah serius.\r\n\r\nBeberapa anak mungkin mengalami kerusakan pada arteri koroner berupa pelebaran akibat kelemahan dinding pembuluh darah aneurysm, atau penyempitan sehingga beresiko tersumbat. Arteri koroner yang telah rusak ini meningkatkan risiko kemungkinan terkena serangan jantung pada masa dewasa muda. Jika anak Anda mengalami kerusakan arteri, maka Anda perlu tahu apa yang harus diperhatikan dan kapan waktunya untuk mencari bantuan.\r\n\r\nSumber: WebMD