Perawatan Endometriosis

Perawatan Endometriosis(Image courtesy of BrandonSigma / freedigitalphotos.net)

\r\n\r\n

Perawatan Sederhana

\r\nPerawatan sederhana berikut dapat meringankan rasa sakit akibat endometriosis. Anda dapat mencoba langkah-langkah dibawah ini bersama dengan perawatan medis lain:\r\n

    \r\n
  • Terapkan raa hangat ke perut bagian bawah Anda. Gunakan bantal pemanas atau botol air panas, atau mandi air hangat. Panas tersebut dapat meningkatkan aliran darah dan dapat meredakan nyeri panggul.
  • \r\n

  • Berbaringlah dan letakkan bantal di bawah lutut Anda. Ketika berbaring menyamping, dekatkan lutut ke dada Anda untuk meringankan tekanan di punggung.
  • \r\n

  • Lakukan teknik relaksasi dan biofeedback.
  • \r\n

  • Berolahraga secara teratur. Olahraga dapat meningkatkan aliran darah, meningkatkan endorfin (penghilang rasa sakit) alami yang dibuat oleh tubuh, dan mengurangi rasa sakit.
  • \r\n

  • Mencoba aktivitas seksual. Hal ini mungkin saja membantu mengurangi kram dan sakit punggung.
  • \r\n

\r\n

Obat-Obatan

\r\nObat-obatan dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan perdarahan dan dalam beberapa kasus, untuk mengurangi pertumbuhan endometriosis. Bagi wanita yang tidak berusaha untuk hamil, biasanya lebih dulu dianjurkan untuk menggunakan obat hormon pengendali kelahiran dan anti-inflamasi (NSAIDs). Obat tersebut biasanya jarang menyebabkan efek samping yang serius dan dapat digunakan untuk pengobatan jangka panjang. Tetapi jika masalah utama Anda adalah masalah infertilitas akibat endometriosis, maka biasanya tidak menggunakan obat-obatan.\r\n\r\nAnti-inflamasi (NSAIDs)\r\n

    \r\n
  • Obat anti-inflamasi (NSAIDs) mengurangi rasa nyeri, peradangan, dan pendarahan dari jaringan endometrium. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menggunakan obat tanpa resep selama lebih dari beberapa hari. Jika ada kemungkinan bahwa Anda sedang atau mungkin segera hamil, maka jangan gunakan NSAID. Obat ini telah dikaitkan dengan peningkatan risiko keguguran, terutama bila digunakan pada saat konsepsi dan ketika digunakan selama lebih dari satu minggu.\r\n
      \r\n
    • Secepatnya minum sesuai dosis yang dianjurkan setelah rasa tidaknyaman muncul atau sehari sebelum dimulainya periode menstruasi Anda.
    • \r\n

    • Minum obat sesuai jadwal secara rutin. Karena tidak efektif jika hanya minum obat ketika merasa sakit yang parah.
    • \r\n

    • Jika satu jenis NSAID tidak mengurangi rasa sakit Anda, maka cobalah jenis NSAID lain. Atau coba acetaminophen, misalnya Tylenol.
    • \r\n

    \r\n

  • \r\n

\r\nTerapi Hormon\r\n

    \r\n
  • Hormon pengendali kelahiran (seperti patch, pil, atau ring) akan menghentikan ovulasi bulanan dan pertumbuhan, pelepasan dan perdarahan yang membuat endometriosis menyakitkan. Hormon pengendali kelahiran membantu meredakan nyeri endometriosis bagi sebagian wanita dan cara ini merupakan terapi hormon yang paling jarang menyebabkan efek samping yang buruk, sehingga banyak wanita dapat menggunakannya selama bertahun-tahun. Terapi hormon lainnya hanya dapat digunakan selama beberapa bulan sampai 2 tahun.
  • \r\n

  • Terapi Gonadotropin-releasing agonist hormone (GnRH – a) menurunkan estrogen, yang memicu keadaan seperti menopause. Bagi kebanyakan wanita, terapi ini mengecilkan implan dan mengurangi rasa sakit.
  • \r\n

  • Progestin (pil atau suntikan Depo-Provera) menghentikan ovulasi dan menurunkan estrogen. Bagi kebanyakan wanita, terapi ini mengecilkan pertumbuhan endometriosis dan mengurangi rasa sakit. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa alat kontrasepsi levonorgestrel intrauterine device (IUD) mengurangi rasa sakit.
  • \r\n

  • Terapi Danazol menurunkan kadar estrogen dan meningkatkan kadar androgen, yang memicu keadaan seperti menopause. Terapi ini mengecilkan pertumbuhan dan mengurangi rasa sakit bagi kebanyakan wanita. Efek terapi ini biasanya berlangsung selama 6 sampai 12 bulan setelah perawatan, tetapi efek samping danazol dapat signifikan.
  • \r\n

\r\nSemua terapi hormon untuk endometriosis dapat menyebabkan efek samping dan menimbulkan risiko kesehatan tertentu, bahkan beberapa diantaranya menyebabkan efek samping yang buruk. Karena itu sebelum memulai terapi obat atau hormon, tinjau dahulu efek samping yang mungkin terjadi. Jika efek sampingnya terlihat lebih ringan dari gejala-gejala endometriosis, maka konsultasikan terapi tersebut dengan dokter Anda.\r\n\r\nApa yang perlu dipertimbangkan?\r\n\r\nRisiko kanker ovarium lebih tinggi pada wanita dengan endometriosis. Penggunaan hormon pengendali lahir selama lebih dari 5 tahun akan menurunkan risiko kanker ovarium tersebut.\r\n

Tindakan Operasi

\r\nWalaupun operasi tidak menyembuhkan endometriosis, namun operasi ini memberikan manfaat jangka pendek bagi kebanyakan wanita dan manfaat jangka panjang untuk beberapa wanita.\r\n\r\nTindakan operasi mungkin dianjurkan bila:\r\n

    \r\n
  • Pengobatan dengan terapi hormon belum dapat mengendalikan gejala-gejala endometriosis, dan gejala tersebut mengganggu kehidupan sehari-hari Anda.
  • \r\n

  • “Implan” endometrium atau jaringan parut (adhesi) mengganggu fungsi organ-organ lain di dalam perut.
  • \r\n

  • Endometriosis menyebabkan infertilitas.
  • \r\n

\r\nPilihan Operasi\r\n

    \r\n
  • Laparoscopy adalah prosedur yang paling umum digunakan untuk mendiagnosa dan mengobati endometriosis. Jika dokter Anda menyarankan laparoscopy, maka hal ini digunakan untuk mencari dan mungkin untuk mengangkat atau menghancurkan implan dan jaringan parut.
  • \r\n

  • Hysterectomy dengan oophorectomy adalah untuk wanita yang tidak memiliki rencana untuk hamil. Operasi ini dapat membantu meredakan rasa sakit untuk jangka panjang. Tapi setelah ovarium Anda diangkat, efek samping dari tingkat estrogen yang rendah dapat menjadi parah dan ketika Anda mengalami menopause dini, maka risiko osteoporosis di masa mendatang akan meningkat, kecuali jika Anda mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi tulang-tulang Anda.
  • \r\n

\r\nApa yang perlu dipertimbangkan?\r\n\r\nBeberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan terapi hormon setelah operasi dapat memberikan rentang waktu bebas dari rasa sakit lebih lama dengan mencegah pertumbuhan baru atau kambuhnya endometriosis.\r\n

Perawatan Alternatif

\r\nUntuk membantu mengatasi stres dan rasa sakit endometriosis, Anda dapat mempertimbangkan perawatan alternatif. Walau para peneliti belum meneliti terapi-terapi alternatif untuk endometriosis ini, namun perawatan dibawah ini memiliki manfaat yang telah terbukti untuk mengobati kondisi-kondisi lain yaitu:\r\n

    \r\n
  • Akupunktur dan akupresur yang digunakan untuk meredakan rasa nyeri.
  • \r\n

  • Meditasi, yang digunakan untuk menurunkan stres dan mengurangi rasa nyeri.
  • \r\n

\r\nSumber: WebMD

Komentar

  • (will not be published)