Sleep Apnea

\r\n\r\nSleep apnea adalah gangguan tidur serius akibat pernapasan terganggu sewaktu tidur. Penderita gangguan tidur ini akan berhenti bernapas berulang kali sewaktu tidur, bahkan kadang-kadang sampai ratusan kali. Kondisi ini dapat menyebabkan otak dan seluruh tubuh kurang mendapatkan oksigen.\r\n\r\nTerdapat dua jenis sleep apnea:\r\n

\r\n
• Obstructive sleep apnea (OSA): adalah jenis yang paling umum, yang disebabkan oleh terhalangnya saluran napas, biasanya ketika jaringan lunak di bagian belakang tenggorokan runtuh sewaktu tidur.

\r\n

• Central sleep apnea: Tidak seperti OSA, jenis ini tidak menghalangi saluran napas. Gangguan jenis ini terjadi akibat otak gagal mengirimkan sinyal ke otot untuk bernapas akibat ketidakstabilan di pusat kontrol pernapasan.

\r\n

\r\n

Apakah Saya Berisiko Terkena Sleep Apnea?

\r\nSleep apnea dapat menyerang setiap orang dengan umur berapa pun, termasuk anak-anak. Faktor risiko sleep apnea adalah:\r\n

\r\n
• Jenis kelamin laki-laki

\r\n

• Kelebihan berat badan

\r\n

• Berusia diatas 40 tahun

\r\n

• Memiliki ukuran leher yang besar yaitu lebih besar dari 17 inci (sekitar 43,18 cm) untuk pria dan lebih besar dari 16 inci (sekitar 40,64 cm) untuk wanita.

\r\n

• Memiliki amandel yang besar, lidah yang besar, atau tulang rahang yang kecil

\r\n

• Riwayat anggota keluarga yang memiliki sleep apnea

\r\n

• Gastroesophageal reflux, atau GERD

\r\n

• Sumbatan hidung karena septum yang menyimpang, alergi, atau masalah sinus

\r\n

\r\n

Apakah Dampak Sleep Apnea?

\r\nSleep apnea yang tidak diobati dapat mengakibatkan banyak masalah kesehatan, antara lain:\r\n

\r\n
• Tekanan darah tinggi (Hipertensi)

\r\n

• Stroke

\r\n

• Gagal jantung, denyut jantung tidak teratur, dan serangan jantung

\r\n

• Diabetes

\r\n

• Depresi

\r\n

• Memburuknya ADHD

\r\n

\r\nDampak lainnya adalah:\r\n

\r\n
• Dapat menyebabkan kinerja buruk dalam kegiatan sehari-hari, seperti: di tempat kerja dan sekolah, kecelakaan kendaraan bermotor,

\r\n

• Nilai akademis yang buruk pada anak-anak dan remaja.

\r\n

\r\nSumber: WebMD