Walaupun Anda sudah banyak membaca tentang kehamilan dan berbicara dengan ibu-ibu lain, akan ada saat dimana Anda bertanya-tanya apakah yang Anda rasakan adalah hal yang normal atau tidak.
Gejala-gejala kehamilan yang perlu diwaspadai dapat dilihat dibawah ini. Jika Anda mengalami gejala tersebut, maka Anda harus menghubungi bidan atau dokter, sehingga mereka dapat mengevaluasi kondisi Anda agar dapat dipastikan apakah masalah serius atau tidak.
Saya Merasa Sakit di Perut Bagian Tengah
Sakit yang parah atau menyengat dalam perut bagian tengah atau atas Anda, yang disertai dengan atau tanpa mual atau muntah, maka hal ini dapat berarti salah satu dari beberapa hal berikut, yaitu: Anda bisa memiliki masalah pencernaan yang parah, nyeri ulu hati, sakit perut, atau bisa juga keracunan makanan.
Jika Anda berada di paruh kedua kehamilan, nyeri ini bisa menunjukkan pre-eklampsia, yaitu kondisi serius yang membutuhkan perhatian dokter dengan segera. Jadi perlu dipastikan, jika kehamilan Anda kurang dari 20 minggu, maka hal tersebut bukan penyebab rasa sakit Anda.
Saya Merasa Sakit di Perut Bagian Bawah
Sakit yang parah pada salah satu atau kedua sisi perut bagian bawah, maka perlu diperiksa untuk memastikan hal tersebut bukan merupakan masalah yang serius. Ligamen Anda bisa tertarik atau meregang, dimana hal ini biasa terjadi pada kehamilan, atau mungkin saja menjadi tanda:
- kehamilan ektopik
- keguguran
- persalinan prematur
- fibroid rusak dan mengalami perdarahan ke dalam dirinya sendiri
- placenta abruption, yaitu ketika plasenta terlepas dari dinding rahim Anda (rahim)
Saya Mengalami Pendarahan dari Vagina
Flek atau perdarahan sangat ringan tanpa rasa sakit adalah umum di awal kehamilan. Hal ini mungkin perdarahan terobosan, di mana hormon yang mendorong siklus menstruasi Anda terus bekerja dengan cukup kuat sehingga menyebabkan pendarahan ringan.
Meski begitu, hubungi dokter atau bidan Anda jika Anda mengalami perdarahan pada tahap kehamilan apapun. Hal ini mungkin menunjukkan komplikasi serius jika:
- Pendarahan yang berbeda dari periode menstruasi normal Anda, yaitu lebih ringan dalam aliran atau berwarna lebih gelap dari biasanya. Hal ini jika disertai nyeri yang parah dan persisten pada satu sisi dalam perut Anda, mungkin menjadi tanda kehamilan ektopik.
- Perdarahan berat, dikombinasikan dengan nyeri perut atau punggung yang persisten. Hal ini mungkin menjadi tanda keguguran.
- Perdarahan yang tiba-tiba dan tidak nyeri. Hal ini bisa terjadi jika Anda memiliki plasenta previa, yang akan terlihat pada pindai 20 minggu kehamilan Anda.
- Perdarahan gelap dengan gumpalan. Hal ini bisa berarti Anda mengalami placenta abruption, yang terjadi ketika plasenta mulai memisahkan diri dari dinding rahim Anda.
- Perdarahan berat. Hal ini mungkin berarti Anda akan melahirkan prematur, jika kehamilan Anda kurang dari 37 minggu.
Anda bisa tenang bahwa pada tahap kehamilan selanjutnya, perdarahan berat jarang terjadi.
Saya Mengalami Demam
Jika Anda mengalami demam dan suhu tubuh di atas 37,5 derajat Celcius, tetapi tanpa gejala flu atau pilek, maka hubungi dokter Anda hari itu juga.
Jika suhu tubuh lebih dari 39 derajat Celcius, maka segera hubungi dokter Anda saat itu juga. Anda mungkin memiliki infeksi. Tergantung pada jenis infeksi yang Anda alami, dokter mungkin meresepkan antibiotik dan istirahat. Jika suhu tubuh naik lebih tinggi dari 39 derajat Celcius dalam jangka waktu yang lama, hal ini dapat membahayakan bayi Anda.
Penglihatan Buram Dan Saya Melihat Titik Berkedip
Hubungi dokter atau bidan Anda jika pada paruh kedua kehamilan, Anda mengalami gangguan penglihatan. Gangguan penglihatan meliputi:
- penglihatan ganda
- buram
- meredup
- bintik atau lampu berkelip
Masalah-masalah penglihatan tersebut mungkin merupakan tanda dari pre-eklampsia. Bahkan jika Anda tidak memiliki pre-eklampsia, merupakan ide yang baik untuk menemui dan diperiksa oleh dokter.
Tangan dan Kaki Saya Bengkak
Bengkak atau keadaan bengkak (edema) di tangan, wajah dan mata Anda adalah umum pada tahap akhir kehamilan. Dalam kebanyakan kasus, hal ini tidak menjadi kekhawatiran. Tetapi jika bengkaknya parah atau datang dengan tiba-tiba, disertai sakit kepala atau masalah dengan penglihatan Anda, maka mungkin Anda menderita pre-eklampsia.
Saya Mengalami Sakit Kepala Berat Berkepanjangan
Jika sakit kepala berat berlangsung selama lebih dari dua atau tiga jam, dan Anda mengalami gangguan penglihatan dan pembengkakan parah dalam tubuh Anda, maka Anda mungkin menderita pre-eklampsia. Namun, sakit kepala yang disebabkan oleh pre-eklampsia hanya akan mempengaruhi Anda pada paruh kedua kehamilan Anda.
Sakit kepala sering terjadi pada kehamilan, tetapi temui dokter Anda jika Anda mengalami sakit kepala menyakitkan dan persisten.
Cairan Keluar dari Vagina Saya
Jika cairan keluar dari vagina sebelum 37 minggu, hal ini mungkin berarti ketuban Anda pecah lebih awal. Anda mungkin perlu pergi ke rumah sakit agar dokter dapat memeriksa kesehatan bayi Anda dan memberikan Anda pengobatan untuk mencegah infeksi.
Setelah ketuban Anda pecah, maka perlindungan Anda terhadap infeksi berkurang. Ada kemungkinan bahwa Anda mungkin perlu mempersiapkan diri untuk kelahiran prematur. Anda akan memiliki tim spesialis yang siap di rumah sakit untuk memastikan Anda dan bayi Anda mendapatkan perawatan yang tepat.
Setelah 37 minggu, Anda mungkin akan melakukan persalinan jika ketuban Anda telah pecah. Hubungi bidan atau bangsal persalinan untuk menentukan apa yang terbaik untuk dilakukan jika persalinan Anda tidak juga mulai dalam waktu 24 jam setelah ketuban Anda pecah.
Gerakan Pada Bayi Melambat
Jika gerakan bayi Anda berhenti atau melambat selama lebih dari 24 jam setelah 21 minggu, hal ini mungkin berarti dia dalam kesulitan. Jika Anda telah menyadari bahwa bayi Anda bergerak lebih sedikit dari biasanya, hubungi bidan atau rumah sakit.
Gatal-Gatal Seluruh Tubuh
Jika Anda mengalami gatal yang parah di seluruh tubuh, terutama pada malam hari, Anda mungkin menderita Obstetri Cholestasis (OC). OC adalah kondisi dari hati, dan karena itu kencing Anda mungkin berwarna gelap dan BAB (Buang Air Besar) Anda mungkin lebih pucat dari biasanya. Anda juga mungkin mengalami penyakit kuning.
Jika Anda mengalami gatal ringan, coba untuk tidak terlalu khawatir. Beberapa gatal adalah normal karena kulit Anda membentang untuk mengakomodasi pertumbuhan bayi Anda. Namun yang terbaik adalah untuk memeriksakan rasa gatal intense yang Anda alami. Hal ini terutama jika gatal lebih buruk di malam hari dan berpusat pada telapak kaki dan telapak tangan Anda.
Saya Terus Muntah
Muntah lebih dari dua kali sehari bisa membuat dehidrasi dan melemahkan Anda. Meskipun hal ini menyiksa bagi Anda, namun tidak akan mempengaruhi bayi Anda.
Anda perlu konsultasikan dengan bidan atau dokter tentang muntah yang berat dan persisten (hyperemesis gravidarum atau HG) karena Anda akan memerlukan pengobatan. Kadang-kadang, dengan menderita HG berarti Anda harus menghabiskan beberapa waktu di rumah sakit untuk membantu Anda mengatasi gejala, tetap terpenuhi gizi dan Anda tetap terhidrasi.
Jika Anda muntah selama paruh kedua kehamilan, hal ini mungkin menjadi tanda pre-eklampsia. Hal ini terutama jika Anda juga mengalami sakit parah di bawah tulang rusuk Anda, dan pembengkakan tiba-tiba dan parah di wajah, tangan dan kaki Anda.
Muntah disertai diare bisa menjadi tanda keracunan makanan atau sakit perut. Jika Anda muntah dan merasa sakit dan suhu badan tinggi, hal itu bisa berarti Anda mengalami infeksi ginjal. Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, maka Anda harus menghubungi dokter Anda.
Saya Tiba-Tiba Merasa Sangat Haus
Jika Anda tiba-tiba merasa haus, dan kencing Anda berwarna kuning gelap, hal itu bisa menjadi tanda dehidrasi. Dan jika Anda haus dan kencing lebih banyak dari biasanya, hal itu bisa menjadi tanda diabetes gestasional. Kedua hal tersebut meningkatkan risiko komplikasi bagi Anda dan bayi Anda. Jadi hal ini perlu diberitahukan ke dokter atau bidan Anda.
Saya Merasakan Sensasi Panas Ketika Kencing
Anda mungkin menderita infeksi saluran kemih (ISK) jika Anda:
- merasakan sakit atau sensasi panas ketika kencing
- kencing berbau atau berdarah
- mengalami peningkatan suhu
- mengalami sakit di panggul, bagian bawah perut, bagian bawah punggung, atau di sisi Anda
Jika Anda memiliki gejala-gejala tersebut, maka segera temui dokter Anda. Karena dokter Anda dapat memberikan antibiotik untuk mengobati ISK Anda.
Saya Merasa Lemas dan Pusing
Pingsan atau perasaan pusing mungkin merupakan tanda bahwa Anda belum cukup makan pada hari itu. Tetapi hal ini juga bisa berarti bahwa Anda memiliki tekanan darah rendah, yang umum pada awal kehamilan. Tekanan darah rendah ini umum karena lonjakan hormon kehamilan progesteron melemaskan dinding pembuluh darah Anda.
Banyak wanita merasa pusing selama kehamilan. Jika Anda pingsan, maka pergilah ke dokter untuk memastikan apakah kondisi Anda baik atau tidak.
Saya Terjatuh dan Menimpa Perut
Terjatuh atau terpukul tidak selalu berbahaya, tetapi hubungi dokter atau bidan pada hari yang sama dan jelaskan apa yang terjadi. Jika Anda tergelincir di tangga dan tulang ekor Anda memar, Anda mungkin tidak perlu khawatir. Bayi Anda dilindungi bantalan yang empuk oleh rahim dan cairan ketuban.
Dalam kasus yang jarang, komplikasi mungkin saja terjadi. Jika Anda merasakan kontraksi, cairan keluar, atau pendarahan, segera hubungi dokter atau bidan, atau pergi ke ruang gawat darurat di rumah sakit terdekat.
Saya Merasa Ada Yang Salah
Jika Anda tidak yakin mengenai gejala yang Anda alami, atau tidak merasa seperti diri Anda sendiri, atau hanya merasa tidak nyaman, maka percayakan penilaian Anda tersebut dan hubungi dokter atau bidan. Jika ada masalah, maka Anda akan mendapatkan bantuan dengan segera. Sedangkan jika tidak ada masalah, maka Anda akan pulang tanpa kekhawatiran.
Dokter atau bidan Anda berharap mendapatkan panggilan seperti ini, dan seharusnya dengan senang hati memberikan saran kepada Anda. Tubuh Anda berubah begitu cepat sehingga kadang-kadang sulit untuk mengetahui apakah yang Anda alami adalah normal, atau merupakan sesuatu hal yang perlu dikhawatirkan.
Sumber: Babycenter – Australia