(Image courtesy of Stuart Miles / freedigitalphotos.net)
\r\nHipertensi maligna adalah tekanan darah yang sangat tinggi, yang berkembang cepat dan menyebabkan beberapa jenis kerusakan organ. Tekanan darah “Normal” biasanya di bawah 140/90. Seseorang dengan hipertensi maligna memiliki tekanan darah yang biasanya di atas 180/120. Hipertensi maligna termasuk ke dalam darurat medis.\r\n
Apa Penyebab Hipertensi Maligna?
\r\nPada banyak orang, tekanan darah tinggi merupakan penyebab utama hipertensi maligna. Selain itu, penyebab lainnya adalah lupa minum obat tekanan darah dan juga kondisi medis tertentu. Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan hipertensi ini antara lain:\r\n
- \r\n
- Penyakit vaskular kolagen, seperti skleroderma
- Penyakit ginjal
- Cedera tulang belakang
- Tumor kelenjar adrenal
- Penggunaan obat-obatan tertentu, termasuk pil KB dan MAOI
- Penggunaan obat-obatan terlarang, seperti kokain
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
Siapa Yang Berisiko Terkena Hipertensi Maligna?
\r\nHipertensi maligna jarang terjadi. Sekitar 1% dari orang-orang yang punya riwayat tekanan darah tinggi mengembangkan kondisi yang mengancam jiwa ini.\r\n\r\nAnda punya risiko lebih besar terkena hipertensi ini jika Anda seorang pria, Afrika-Amerika, atau seseorang dari status ekonomi rendah. Akses pelayanan kesehatan yang buruk dapat meningkatkan risiko terkena hipertensi ini.\r\n
Apa Gejala Hipertensi Maligna?
\r\nGejala utama hipertensi maligna adalah tekanan darah meningkat pesat mencapai 180/120 atau lebih tinggi dan tanda-tanda kerusakan organ. Biasanya, kerusakan terjadi pada ginjal atau mata.\r\n\r\nGejala-gejala lain tergantung pada bagaimana kenaikan tekanan darah mempengaruhi organ-organ Anda. Gejala yang umum adalah perdarahan dan pembengkakan pada pembuluh darah kecil di retina. Retina adalah lapisan saraf yang melapisi bagian belakang mata. Retina peka cahaya dan mengirimkan sinyal ke otak melalui saraf optik. Fungsi tersebut dapat dipengaruhi oleh hipertensi maligna. Jika mata ikut terlibat, maka hipertensi maligna dapat menyebabkan perubahan dalam penglihatan penderita.\r\n\r\nGejala-gejala lain dari hipertensi maligna antara lain:\r\n
- \r\n
- Penglihatan kabur
- Nyeri dada (angina)
- Kesulitan bernapas
- Pusing
- Mati rasa di tangan, kaki, dan wajah
- Sakit kepala yang parah
- Sesak napas
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nDalam kasus yang jarang, hipertensi maligna dapat menyebabkan pembengkakan otak, yang mengarah pada kondisi berbahaya yang disebut ensefalopati hipertensi. Gejala-gejalanya meliputi:\r\n
- \r\n
- Kebutaan
- Perubahan status mental
- Koma
- Kebingungan
- Mengantuk
- Sakit kepala yang terus memburuk
- Mual dan muntah
- Kejang-kejang
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nSecara umum, tekanan darah tinggi membuat ginjal sulit untuk menyaring limbah dan racun dari darah, serta merupakan penyebab utama gagal ginjal. Hipertensi maligna dapat menyebabkan ginjal untuk tiba-tiba berhenti bekerja.\r\n
Bagaimana Mendiagnosis Hipertensi Maligna?
\r\nDiagnosis hipertensi maligna didasarkan pada pembacaan tekanan darah dan tanda-tanda kerusakan organ akut.\r\n\r\nJika Anda memiliki gejala-gejala hipertensi maligna, dokter akan:\r\n
- \r\n
- Memeriksa kembali tekanan darah Anda dan mendengarkan jantung dan paru-paru untuk suara abnormal.
- Memeriksa mata Anda apakah ada kerusakan pada pembuluh darah retina dan pembengkakan saraf optik.
- Melakukan pemeriksaan darah dan urine, antara lain:\r\n
- \r\n
- Kadar nitrogen urea darah (BUN/Blood Urea Nitrogen) dan kreatinin. Kadar keduanya meningkat jika ada kerusakan ginjal.
- Tes pembekuan darah.
- Kadar gula darah (glukosa).
- Hitung darah lengkap.
- Kadar natrium dan kalium.
- Urinalisis untuk memeriksa darah, protein, atau kadar hormon yang abnormal terkait dengan masalah ginjal.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nTes darah tambahan mungkin diperlukan tergantung dari hasil tes diatas.\r\n\r\nDokter juga akan meminta pemeriksaan pencitraan antara lain:\r\n
- \r\n
- Echocardiogram untuk memeriksa fungsi jantung dan aliran darah melalui jantung.
- Elektrokardiogram (EKG) untuk memeriksa fungsi listrik jantung.
- X – ray dada untuk melihat bentuk dan ukuran struktur jantung serta untuk mendeteksi cairan di paru-paru.
- Tes pencitraan lain untuk mengevaluasi ginjal dan pembuluh darahnya.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
Bagaimana Mengobati Hipertensi Maligna?
\r\nHipertensi maligna adalah keadaan darurat medis dan harus dirawat di rumah sakit, seringnya di unit perawatan intensif. Dokter akan mempertimbangkan gejala-gejala Anda dan kesehatan secara keseluruhan untuk memutuskan rencana perawatan yang terbaik bagi Anda. Tujuan pengobatan adalah untuk menurunkan tekanan darah Anda secara hati-hati dalam hitungan menit.\r\n\r\nAnda akan menerima obat tekanan darah melalui IV. Hal ini karena IV merupakan cara tercepat untuk mengobati tekanan darah yang sangat tinggi. Setelah tekanan darah pada tingkat yang aman, obat dapat diganti dengan obat oral. Jika Anda mengembangkan gagal ginjal, maka Anda mungkin perlu dialisis ginjal.\r\n\r\nPengobatan lain tergantung pada gejala spesifik dan kemungkinan penyebab hipertensi maligna.\r\n
Apakah Komplikasi Hipertensi Maligna?
\r\nHipertensi maligna yang tidak diobati dapat menyebabkan kematian. Komplikasi hipertensi maligna dapat mencakup antara lain:\r\n
- \r\n
- Diseksi aorta, yaitu pembulu darah utama dari jantung yang tiba-tiba pecah.
- Koma.
- Cairan di paru-paru, yang disebut edema paru.
- Serangan jantung.
- Gagal jantung.
- Stroke.
- Gagal ginjal mendadak.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nPerawatan medis dengan segera akan menurunkan kemungkinan terjadi komplikasi yang mengancam jiwa Anda.\r\n\r\nSumber: WebMD