(Image courtesy of imagerymajestic / freedigitalphotos.net)
\r\nSindrom Asperger adalah suatu kondisi perkembangan dimana seseorang mengalami kesulitan memahami bagaimana cara berinteraksi sosial. Diagnosis yang tepat dibuat dari masukan orang tua, dokter, guru, dan pengasuh lainnya yang mengetahui atau telah mengamati anak tersebut. Sindrom Asperger didiagnosis ketika kriteria tertentu terpenuhi, antara lain :\r\n
- \r\n
- Interaksi sosial yang buruk.
- Perilaku, minat, dan kegiatan yang tidak umum.
- Tidak ada keterlambatan dalam perkembangan bahasa.
- Tidak ada keterlambatan dalam keterampilan mandiri dan rasa ingin tahu tentang lingkungan.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nDokter akan mengambil riwayat medis dengan mengajukan pertanyaan tentang perkembangan anak Anda, termasuk informasi tentang perkembangan motorik, bahasa, bidang minat khusus, dan interaksi sosial. Dokter juga akan menanyakan tentang kehamilan ibu dan sejarah kondisi medis keluarga.\r\n\r\nPengujian dapat membantu dokter Anda mengetahui apakah masalah anak Anda berhubungan dengan sindrom Asperger. Dokter dapat merujuk anak Anda ke spesialis untuk pengujian, antara lain :\r\n
- \r\n
- Penilaian psikologis. Fungsi intelektual dan gaya belajar Anak dievaluasi. IQ (intelligence quotient) dan keterampilan motorik merupakan tes yang umum. Tes penilaian kepribadian juga dapat dilakukan.
- Penilaian komunikasi. Bicara dan bahasa formal Anak dievaluasi. Anak-anak diuji untuk mengetahui seberapa baik mereka memahami dan menggunakan bahasa untuk mengkomunikasikan ide-ide. Dokter Anda juga akan menguji pemahaman komunikasi nonverbal dan keterampilan bahasa nonliteral, seperti pemahaman tentang humor atau metafora. Dokter akan mendengarkan volume, stres, dan tekanan dari suara anak Anda.
- Pemeriksaan kejiwaan. Dokter Anda dapat memeriksa keluarga dan teman-teman, reaksi terhadap situasi yang baru, dan kemampuan untuk memahami perasaan orang lain dan jenis komunikasi tidak langsung seperti menggoda dan sarkasme. Dokter Anda mungkin ingin mengamati anak Anda di rumah dan di sekolah. Beliau juga mungkin mencari kondisi seperti kecemasan dan depresi, yaitu kondisi yang sering ditemukan pada orang dengan sindrom Asperger.
\r\n
\r\n
\r\n
\r\nKetika membuat diagnosis, dokter akan melihat apakah anak Anda memenuhi kriteria Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-IV-TR), yang dipublikasi oleh American Psychiatric Association.\r\n\r\nSumber: WebMD