Kiat Mengatasi Asam Urat

(Image courtesy of stockimages / freedigitalphotos.net)

Selain faktor usia dan keturunan, gaya hidup yang kurang sehat menjadi salah satu pemicu penyakit asam urat (gout).

Penyebab Penyakit Asam Urat

Asam urat adalah penyakit yang terjadi akibat kelebihan asam urat dalam darah yang kemudian menumpuk dan tertimbun dalam bentuk kristal-kristal pada persendian. Asam urat adalah zat hasil metabolisme purin dalam tubuh.

Dalam kondisi normal zat asam urat ini biasanya akan dikeluarkan oleh ginjal melalui urine. Namun dalam kondisi tertentu, ginjal tidak mampu mengeluarkan zat asam urat secara seimbang sehingga terjadi kelebihan dalam darah.

Kelebihan zat asam urat ini akhirnya menumpuk dan tertimbun pada persendian-persendian dan tempat-lainnya termasuk di ginjal dalam bentuk kristal-kristal. Penumpukan kristal-kristal asam urat pada persendian inilah yang akhirnya menyebabkan persendian menjadi nyeri dan bengkak atau meradang. Sementara penumpukan kristal-kristal asam urat pada ginjal akan menyebabkan terjadinya batu ginjal.

Ada dua faktor penyebab asam urat yaitu:

Penyebab Asam Urat Primer

Terkait dengan faktor dari dalam tubuh seseong namun belum diketahui secara pasti. Diduga disebabkan oleh faktor genetik dan ketidak seimbangan hormonal dalam tubuh yang menyebabkan gangguan metabolisme yang dapat mengakibatkan meningkatnya produksi asam urat. Bisa juga disebabkan oleh terganggunya proses pengeluaran asam urat dari tubuh karena ginjal  bermasalah.

Penyebab  Asam Urat Sekunder

Berkaitan erat dengan asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Konsumsi makanan yang banyak mengandung purin sebagai faktor utama penyebab sekunder ini. Produksi asam urat meningkat karena kita mengkonsumi nutrisi kadar purin tinggi. Purin merupakan salah satu senyawa basa organik yang menyusun asam nukleat (asam inti dari sel).

Asam urat lebih sering menyerang pria, khususnya yang berusia 40 sampai 50 tahun. Faktor keturunan dan gen juga menjadi faktor risiko asam urat. Selain itu gaya hidup yang tidak sehat seperti kurang olahraga, konsumsi alkohol, dan pola makan yang tidak sehat diantaranya makan makanan yang berlemak tinggi, junk food, jeroan, dan makanan laut. Penyakit asam urat juga bisa dipicu oleh beberapa problem kesehatan, seperti  hipertensi, diabetes dan ginjal. Begitupula akibat  pemakaian obat-obatan tertentu.

Gejala dan Tanda Penyakit Asam Urat

1. Pada waktu pagi yaitu pada saat bangun tidur dan pada waktu malam hari biasanya persendian terasa nyeri.
2. Rasa nyeri pada sendi biasanya terjadi berulang kali.
3. Tanda yang ditimbulkan seperti rasa nyeri di persendian, linu, ngilu, kesemutan, membengkak dan meradang berwarna kemerahan.
4. Nyeri di persendian biasanya terjadi di bagian seperti jari tangan, jari kaki, pergelangan tangan, siku, tumit dan dengkul.

Tips Mencegah Asam Urat

1. Pola makan yang sehat dan seimbang
2. Membatasi makanan yang dapat memicu terbentuknya asam urat seperti makanan jeroan, makanan laut, makanan kaleng, kuah daging kental dan kaldu.
3. Membatasi makanan seperti melinjo, emping, bayam, kangkung, asparagus, buncis, daun singkong, daun jambu mete dan kembang kol.
4. Membatasi makan kacang-kacangan seperti kacang hijau, kacang tanah, kacang kedelai beserta kedelai olahan seperti tempe susu kedelai, tauco, oncom dan tauge.
5. Membatasi minuman manis, terutama yang dipermanis dengan sirup jagung tinggi fruktosa.
6. Makanlah buah-buahan dan sayuran seperti belimbing wuluh, buah naga, jahe, sawi putih, sawi hijau, tomat dan serai yang bermanfaat untuk mengobati asam urat.
7. Menjaga berat badal idela
8. Banyak minum air putih
9. Hindari alkohol.
10. Olahraga teratur

Nara Sumber: dr.Hyhot Mausar SpPD, Dokter Specialis Penyakit Dalam dari Rumah Sakit Medika Permata Hijau
Teks: Paulus Florianus