Penyebab dan Gejala Uterine Fibroid

(Image source from: medicine.net)

\r\n\r\n

Penyebab Uterine Fibroid

\r\nPenyebab pasti uterine fibroid belum diketahui. Fibroid dimulai ketika sel-sel tumbuh berlebih dalam dinding otot rahim.\r\n\r\nSetelah muncul fibroid, hormon estrogen dan progesteron tampaknya mempengaruhi pertumbuhan fibroid. Tubuh wanita menghasilkan tingkat tertinggi hormon estrogen dan progesteron pada tahun dimana wanita dapat hamil. Setelah menopause, dimana tingkat hormon menurun, fibroid biasanya mengecil atau hilang.\r\n

Gejala-Gejala Uterine Fibroid

\r\nGejala-gejala uterine fibroid dapat berkembang perlahan-lahan selama beberapa tahun atau cepat dalam waktu beberapa bulan. Kebanyakan wanita dengan uterine fibroid mengalami gejala ringan atau tidak mengalami gejala sama sekali dan tidak perlu pengobatan.\r\n\r\nNamun, bagi beberapa wanita, gejala uterine fibroid dapat menjadi masalah. Nyeri dan perdarahan menstruasi berat adalah gejala yang paling umum. Dalam beberapa kasus, kesulitan untuk hamil merupakan tanda pertama dari fibroid.\r\n\r\nGejala-gejala dan masalah uterine fibroid antara lain:\r\n

\r\n
• Perdarahan Menstruasi Abnormal, antara lain :\r\n
  \r\n
  • Menstruasi berat dengan waktu yang lama, sehingga dapat menyebabkan anemia.

  \r\n

  • Menstruasi yang menyakitkan.

  \r\n

  • Bercak sebelum atau setelah menstruasi.

  \r\n

  • Pendarahan di antara menstruasi.

  \r\n

  \r\n

\r\n

• Nyeri dan Tekanan Panggul, antara lain :\r\n
  \r\n
  • Nyeri di perut, panggul, atau punggung bawah.

  \r\n

  • Nyeri ketika hubungan intim.

  \r\n

  • Kembung dan merasa ada tekanan perut.

  \r\n

  \r\n

\r\n

• Gangguan berkemih, antara lain :\r\n
  \r\n
  • Sering buang air kecil.

  \r\n

  • Kebocoran urin  (urinary incontinence).

  \r\n

  • Penyumbatan ginjal diikuti penyumbatan ureter (jarang terjadi).

  \r\n

  \r\n

\r\n

• Gejala-gejala lain, seperti :\r\n
  \r\n
  • Kesulitan atau rasa nyeri terhadap gerakan usus.

  \r\n

  • Infertilitas. Kadang-kadang fibroid membuat sulit untuk hamil.

  \r\n

  • Masalah dengan kehamilan, seperti placental abruption dan kelahiran prematur.

  \r\n

  • Keguguran.

  \r\n

  \r\n

\r\n

\r\nSumber: WebMD