Serangan Jantung : Penyebab dan Pengobatannya
Penyebab Serangan Jantung
Kebanyakan serangan Jantung adalah hasil dari Penyakit Jantung Koroner, kondisi di mana aliran darah (Arteri) di jantung tersumbat oleh lemak. Dalam kondisi ini, aliran darah ke jantung semakin melemah, tubuh kemudian mencoba melakukan kompensasi agar jantung terus bertahan dengan mengembangkan aliran arteri collateral untuk mengatasi penyumbatan.
Walaupun proses detilnya belum diketahui secara pasti, faktor utama penyebabnya telah ditemukan dan beberapa diantaranya bisa dikontrol.
Di antara semua penyebab ini, yang paling utama adalah :
- tekanan darah tinggi,
- kolesterol tinggi
- obesitas
- rokok
- stress
- jarang berolahraga.
Pria > 50 tahun yang memiliki riwayat dalam keluarganya memiliki penyakit jantung lebih rentan memiliki penyakit jantung. Kadar Estrogen yang tinggi pada wanita dianggap dapat melindungi wanita dari serangan jantung tetapi resiko ini meningkat secara drastis setelah menopause.
Diagnosa Serangan Jantung
Cardiologist, spesialis penyakit jantung, bergantung pada beberapa tes untuk mendiagnosa serangan jantung dan untuk mengetahui daerah / situs mana yang mengalami penyumbatan di arteri. Tes yang mencakup kegiatan jantung dan didukung oleh tes darah, memberikan gambaran dan data untuk dapat mendiagnosa keadaan jantung pasien.
Sedangkan, Gambar dari Jantung dan Coronary Arteri itu ditampilkan oleh Angiograms dan Radioisotope scan yang mencari lokasi spesifik situs yang terserang dan tersumbat. Tes Ultrasound yang disebut Echocardiograms untuk mengevaluasi kinerja jantung. Dengan semua data ini, Dokter dapat menyarankan pengobatan yang benar dan mengantisipasi kemungkinan komplikasi.
Pengobatan Serangan Jantung
Serangan Jantung adalah keadaan darurat yang harus segera diatasi oleh obat-obatan konvensional.
Pengobatan alternatif tidak seefektif obat-obatan konvensional dan operasi dalam keadaan darurat.
Namun, pengobatan alternatif dapat berkontribusi untuk pencegahan serangan jantung dan selama masa penyembuhan.
Obat-obatan Konvensional untuk Serangan Jantung
Korban serangan jantung biasanya di rumah sakit akan ditempatkan di CCU (coronary care units) selama min 36 jam.
Obat-obatan standard yang diberikan umumnya adalah:
- obat penghilang rasa sakit seperti morphine,
- vasodilators seperti nitroglycerine untuk memperluas pembuluh darah
- beta-adrenergic blocker untuk menenangkan jantung
- aspirin untuk pengencer darah.
Obat-obatan ini sangat efektif apabila diberikan pada jam-jam awal serangan jantung itu terjadi.
Angioplasty dan operasi mungkin perlu dilakukan untuk menghilangkan penyumbatan.
Ketika masa kritis sudah lewat, pasien akan terus menerima Beta Blockers untuk memperlambat kerja jantung, Nitrates untuk meningkatkan aliran darah dan pengencer darah untuk mencegah penyumbatan lebih lanjut.
Tindakan dan Obat-obatan Konvensional untuk Serangan Jantung
Saat dalam perawatan di Rumah sakit, Jantung Pasien akan dikaitkan pada sebuah alat bernama Electrocardiogram untuk memonitor detak jantung. Jika jantung mulai berdetak terlalu kencang atau terlalu pelan, berbagai pengobatan bisa dilakukan.
Jika pasien mengalami arrhythmia berbahaya yang disebut ventricular fibrillation, sebuah tegangan listrik ke dada akan diberikan.
Pasien yang menunjukkan gejala Congestive heart failure akan diberikan berbagai pengobatan untuk mengurangi beban kerja jantung dan membantu jantung untuk berdetak secara normal.
Pasien yang mulai sembuh dari serangan jantung dianjurkan untuk segera berdiri sesegera mungkin, sehingga mengurangi resiko berlanjutnya penyumbatan pembuluh darah yang terbentuk di pembuluh darah kaki.
Olahraga ringan sangat dianjurkan tetapi jangan melakukan pekerjaan berat. Penyembuhan jangka panjang dari serangan jantung memerlukan perubahan gaya hidup. Kebiasaan yang wajib dihilangkan adalah merokok, minum minuman beralkohol dan makan makanan berlemak tinggi.
Sebagai tindakan pencegahan, penderita serangan jantung biasanya mengkonsumsi satu tablet aspirin setiap harinya untuk pengencer darah.
Beberapa pasien memerlukan prosedur yang lebih jauh untuk meningkatkan peredaran darahnya ke jantung dalam jangka waktu yang lama. Prosedur yang umum adalah :
- angioplasty adalah teknik yang memperluas pembuluh darah yang tersumbat dengan cara memecah plak.
- coronary bypass surgery , operasi yang mengalihkan aliran darah yang melewati pembuluh darah yang tersumbat.
Sumber: WebMD