“Olahraga apa yang paling efektif untuk menjaga kadar kolesterol tetap sehat?” Artikel ini akan menjawab pertanyaan yang sangat sering dikonsultasikan di ruang dokter
Anda mungkin pernah mendengar bahwa olahraga dapat membantu menjaga kolesterol Anda.. Tapi jenis olahraga apa? berapa lama dan seberapa sering? Dan berapa besar dampaknya terhadap tingkat kolesterol yang Anda dapatkan dengan berolahraga?
Jika Anda berolahraga dengan cara yang benar, maka jawaban untuk pertanyaan terakhir diatas adalah “banyak,” menurut Patrick McBride, MD, MPH, direktur program kardiologi preventif dan klinik kolesterol Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat Universitas Wisconsin.
Olahraga teratur mempengaruhi kolesterol dan trigliserida dalam dua cara utama yaitu:
- Olahraga membantu menurunkan trigliserida, yang pada tingkat tinggi terkait dengan penyakit arteri koroner.
- Olahraga juga meningkatkan kadar HDL (kolesterol “baik”) Anda.
“Olahraga yang konsisten dan teratur dapat menurunkan kadar trigliserida sebesar 30% sampai 40% dan meningkatkan kadar HDL sebesar 5 hingga 8 mg / dL,” kata McBride.
Sayangnya, olahraga tampaknya tidak dapat menurunkan kadar LDL (kolesterol “buruk”) Anda, kecuali jika dengan berolahraga, Anda juga kehilangan sejumlah besar berat badan. Namun, kadar trigliserida lebih rendah dan kadar HDL yang lebih tinggi tersebut penting untuk kesehatan jantung Anda. Jadi apa jenis olahraga yang harus Anda lakukan untuk memperoleh hasil tersebut?
Jenis Olahraga yang Membantu Mengendalikan Kolesterol
Jenis olahraga yang Anda lakukan kurang penting dalam mengendalikan kolesterol dibandingkan seberapa sering dan seberapa teratur Anda melakukannya.
“Dokter dulu percaya bahwa hanya aerobik, olahraga daya tahan yang dapat memperbaiki kadar kolesterol, tapi ternyata hal itu salah. Sejumlah penelitian tentang olahraga ketahanan telah menunjukkan efek yang sangat bagus pada metabolisme kolesterol, “kata McBride. “Terutama jika Anda melakukan olahraga kekuatan menengah dengan frekuensi tinggi, misalnya rangkaian pelatihan dengan 10 repetisi setiap siklus dan tiga siklus setiap sirkuit, maka Anda bisa memperoleh perbaikan trigliserida dan HDL yang sangat bagus.”
McBride mengatakan bahwa banyak ahli menyarankan kombinasi dari tiga bentuk olahraga untuk mendapatkan banyak manfaat kesehatan yaitu:
- Aerobik untuk menaikkan detak jantung Anda
- Olahraga kekuatan untuk membangun otot
- Olahraga fleksibilitas seperti peregangan untuk membuat Anda lentur
“Kami sangat menyukainya ketika orang menggunakan banyak macam dan bergantian antara olahraga ketahanan dan kekuatan. Kebugaran berarti Anda kuat, fleksibel, dan memiliki daya tahan. “
Jadi Anda jangan terlalu khawatir, apakah Anda berjalan atau berlari, berenang atau bersepeda, angkat besi atau menggunakan peralatan beban, karena semua hal tersebut merupakan olahraga dan baik bagi jantung Anda.
Segera Lakukan Untuk Memperoleh Manfaat Baik Bagi Kolesterol Anda
Apapun jenis olahraga yang Anda lakukan, Anda mungkin percaya bahwa Anda perlu merasakan “panas” untuk memperoleh hasilnya. Hal tersebut mungkin benar untuk tujuan kebugaran tertentu, tetapi tidak ada hubungannya dengan perbaikan kolesterol dan trigliserida.
Kebugaran profesional sering menggunakan kata “FIT” untuk meringkas tiga komponen kunci dari olahraga, yaitu: Frekuensi, Intensitas, dan Waktu / Durasi (Time). Ternyata untuk kesehatan kolesterol, yang merupakan elemen penting adalah F dan T, yaitu frekuensi dan jumlah waktu yang dihabiskan untuk berolahraga. Sedangkan elemen I, yaitu intensitas, kurang penting.
“Walaupun peningkatan intensitas dapat meningkatkan kinerja kardiovaskular Anda, namun hal itu juga memiliki sisi negatifnya,” kata McBride. “Terutama bagi orang setengah baya dan lebih tua, hal ini meningkatkan kemungkinan risiko cedera menjadi lebih besar. Jadi bagi kebanyakan orang, kami menyarankan intensitas kegiatan yang sedang dengan durasi yang signifikan. “
Jadi apakah maksud hal diatas?
- Jika Anda mencari manfaat yang terbesar, maka lakukan olahraga setidaknya setengah jam, sebanyak lima sampai enam hari dalam seminggu.
“Hasilnya jauh lebih baik untuk berolahraga dengan intensitas sedang selama 30 sampai 45 menit dibandingkan menggunakan treadmill dan menaikkan detak jantung anda ke zona merah selama lima atau 10 menit,” kata McBride. “Sebenarnya hal tersebut hanya sebuah mitos bahwa Anda harus menaikkan detak jantung Anda untuk mendapatkan keuntungan dari olahraga yang dilakukan. Yang diperlukan adalah Anda berolahraga.”
- Ketika Anda menggunakan elliptical trainer (yaitu, mesin olahraga stasioner yang digunakan untuk mensimulasikan naik tangga, berjalan, atau berlari tanpa menyebabkan tekanan berlebihan pada sendi, sehingga mengurangi risiko cedera), maka aturlah dengan ketahanan 3 dan durasi waktu selama 45 menit.
Anda mungkin tidak berkeringat sebanyak orang di sebelah Anda, tapi kadar kolesterol dan trigliserida Anda akan merespon seperti halnya jika Anda sedang mendaki bukit.
Dan perlu diingat bahwa olahraga memberikan lebih banyak manfaat bagi tubuh Anda, tidak hanya mengendalikan kadar kolesterol.
“Efek olahraga pada kolesterol adalah penting, tetapi efek keseluruhannya jauh lebih penting,” kata McBride. “Anda mendapatkan banyak manfaat kardiovaskular lainnya, seperti: menurunkan tekanan darah Anda, memperbaiki diabetes, dan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Olahraga merupakan obat mujarab yang sangat tepat. “
Sumber: WebMD
nice info